Surat buat Istriku
aku bkanlah karang yang tak bsa pecah oleh ombak, dan aku bukanlah badai yang tak bisa meluluhlzntakkan tembok kesetiaan kita, dan pergi entah kemana aku belum temukan alamat yang jelas seperti sang petualang yang kehilangan arah. mata tertuju pada laut, diam tertumpu pada hayalan, entah bagaimana seua yang berceitamenjadi hampa, panas kotaku
0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home